Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Jalur pipa air baku yang menghubungkan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Kampung Damai dengan IPA Km 8 kembali dilakukan pemeriksaan dan pemeliharaan rutin oleh PT Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB).
Kegiatan ini dilaksanakan di sepanjang area dari IPA Batu Ampar Km 8 hingga Rumah Pompa Waduk Manggar Km 12. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran distribusi air baku ke kedua instalasi pengolahan dan mengoptimalkan jumlah debit air yang dialirkan.
Adelina, Staf Ahli Humas PTMB, menyatakan bahwa salah satu fokus utama dalam pemeriksaan ini adalah mengeluarkan udara yang terjebak di dalam pipa. “Udara yang terperangkap dapat mengurangi aliran air yang seharusnya masuk ke instalasi pengolahan. Oleh karena itu, pemeriksaan ini sangat penting untuk menjaga agar pasokan air tetap optimal,” ungkapnya, Kamis (13/2024).
Sebelumnya, warga sempat resah akibat video yang beredar di media sosial Instagram, yang menunjukkan genangan air di sekitar jalur pipa dan menimbulkan spekulasi tentang kebocoran besar. Namun, setelah pemeriksaan, PTMB memastikan bahwa tidak ada kebocoran yang terjadi. “Ada beberapa warga yang khawatir dan mengira ada kebocoran besar karena video tersebut. Setelah kami lakukan pengecekan, ternyata itu hanya bagian dari kegiatan rutin pemeliharaan dan tidak ada kebocoran yang signifikan,” jelas Adelina.
Proses pemeriksaan yang dilakukan oleh tim PTMB meliputi pengecekan menyeluruh pada jalur pipa untuk memastikan tidak ada kerusakan yang dapat mengganggu tekanan atau mengakibatkan kehilangan air. Selain itu, PTMB juga melakukan pembersihan pada katup udara (Air Valve/AV) dan pipa penguras (Wash Out/WO) untuk memastikan tidak ada udara yang menghambat aliran air dan untuk menjaga sistem pipa tetap bersih dan berfungsi dengan baik.
Adelina menambahkan bahwa pemeriksaan dan pemeliharaan jalur pipa ini dilakukan secara berkala setiap empat bulan sekali dalam situasi normal. Namun, jika ada kondisi yang memerlukan perhatian khusus, frekuensi pemeriksaan dapat ditingkatkan.
“Kami selalu berusaha untuk menjaga distribusi air bersih tetap stabil dengan menyesuaikan jadwal pemeriksaan sesuai kebutuhan lapangan,” ujarnya.
Untuk mendukung kelancaran distribusi air, PTMB juga mengajak masyarakat untuk proaktif melaporkan jika menemukan tanda-tanda yang mencurigakan, seperti genangan air atau kebocoran di sekitar jalur pipa. “Kami sangat menghargai peran serta masyarakat dalam menjaga layanan air bersih. Jika ada indikasi kebocoran atau gangguan, segera laporkan kepada kami agar bisa segera ditindaklanjuti,” tutup Adelina.
PTMB berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas dan stabilitas layanan air bersih di Balikpapan dengan melakukan pemeliharaan yang berkesinambungan serta menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat. Diharapkan dengan langkah-langkah ini, aliran air bersih dapat terjaga dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan lebih baik. (*)
