BMKG Rilis Peringatan Dini Gelombang Tinggi di 32 Perairan Indonesia

Lintasbalikpapan.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di 32 wilayah perairan Indonesia. Peringatan ini berlaku pada 7-8 Desember 2023.

Dilansir dari Antaranews.com, Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo mengatakan, “Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari barat laut menuju timur laut dengan kecepatan angin berkisar 4 hingga 20 knot.” Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur ke arah selatan dengan kecepatan 4-20 knot. Menurut Eko, kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Arafuru bagian timur.

Berikut ini daftar wilayah yang terdampak gelombang setinggi 1,25 hingga 2,5 meter, yakni Perairan utara Sabang, barat Aceh, barat Bengkulu hingga Lampung. Lantas, bagian barat kepulauan Mentawai, timur pulau Enggano, samudera hindia barat Sumatera, teluk Lampung bagian selatan, selat Sunda bagian barat dan selatan, serta perairan selatan Jawa.

Selain itu, gelombang tinggi yang sama juga diperkirakan akan terjadi di perairan selat Bali-Lombok-Alas-Sape bagian selatan, dan selat Badung. Kemudian di selat Sumba bagian barat, laut Sawu, selat Ombai, perairan selatan Kupang hingga pulau Rote, serta samudra hindia selatan Jawa hingga Kupang.

Untuk wilayah perairan lainnya, yakni selat Makassar bagian selatan, perairan Pare-Pare, perairan Supermonde Pangkep, perairan Supermonde Makassar bagian barat, laut Natuna Utara, perairan Utara kepulauan Anambas, perairan barat pulau Natuna, hingga perairan Utara Pulau Natuna.

Lalu dibagian timur Indonesia, di antaranya kepulauan Subi hingga Serasan, laut Sulawesi bagian timur, perairan Sangihe hingga Talud, laut Maluku bagian utara, perairan Manokwari, perairan barat Biak, Jayapura hingga Sarmi, dan samudera pasifik utara Halmahera hingga Papua.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *