Ini Daftar SMP Swasta Penerima Subsidi dari Pemkot Balikpapan Dalam SPMB 2025

Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) mengambil langkah nyata untuk memperluas akses pendidikan, khususnya bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang bersekolah di sekolah swasta.

Dalam pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025/2026, Pemkot Balikpapan memberikan subsidi kepada 13 Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta di kota ini.

Kepala Disdikbud Balikpapan, Irfan Taufik menjelaskan bahwa program subsidi ini ditujukan untuk sekolah-sekolah swasta dengan kapasitas dan kategori menengah ke bawah.

“Sekolah-sekolah tersebut mayoritas berada di kategori menengah ke bawah. Kami sudah menawarkan program ini ke banyak sekolah swasta, dan hingga kini ada 13 yang bersedia bergabung serta telah mengirimkan data,” jelas Irfan,” kata Irfan kepada wartawan, Selasa (1/7/2025).

Adapun bentuk subsidi yang diberikan berupa bantuan SPP senilai Rp150.000 per siswa per bulan, serta subsidi uang pangkal sebesar Rp1.500.000 per siswa.

Menurut Irfan, pemberian subsidi ini bertujuan untuk memastikan seluruh anak-anak di Balikpapan tetap mendapatkan akses pendidikan yang layak, tanpa membebani anggaran dari Dana BOS untuk sekolah negeri.

“Dana BOS tetap aman. Program ini kami biayai melalui anggaran tambahan yang sudah disiapkan. Tidak ada pergeseran dari pos lain,” tegasnya.

Ia menambahkan, jumlah siswa penerima subsidi akan menyesuaikan dengan daya tampung masing-masing sekolah.

“Kami tidak menetapkan kuota seragam karena kapasitas setiap sekolah berbeda. Kami beri ruang agar mereka menyesuaikan dengan kemampuan masing-masing,” ujarnya.

Diperkirakan, dari 13 sekolah yang bergabung, akan ada sekitar 600 hingga 700 siswa yang bisa ditampung. Secara keseluruhan, program ini ditargetkan menjangkau hingga 9.000 siswa di Kota Balikpapan.

Menanggapi kekhawatiran adanya diskriminasi terhadap sekolah swasta lain, Irfan menegaskan bahwa program ini bersifat terbuka.

“Kami sudah menawarkan kepada lebih dari 50 sekolah swasta. Namun, sebagian yayasan belum bisa ikut serta karena alasan internal masing-masing,” terangnya.

Irfan juga menyebut, program subsidi ini dirancang untuk mengurangi tekanan saat Penerimaan Peserta Didik Baru terutama bagi siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri.

“Kami siapkan anggaran antara Rp3 miliar hingga Rp5 miliar untuk pelaksanaan subsidi ini. Semua data sekolah mitra dan siswa penerima akan diintegrasikan ke dalam sistem SPMB agar pelaksanaannya transparan dan akuntabel,” tuturnya.

Menurutnya, program ini merupakan bagian dari upaya menciptakan akses pendidikan yang adil dan merata bagi seluruh anak-anak di Balikpapan, baik di sekolah negeri maupun swasta.

Berikut daftar 13 SMP Swasta di Balikpapan yang menerima subsidi dari Pemkot:

SMP PGRI 4 – Gunung Samarinda

SMP Plus Nurul Khaerat – Sepinggan Baru

SMP Wiyata Mandala – Sepinggan Raya

SMP PGRI 7 – Baru Ulu

SMP Al-Ula – Baru Tengah

SMPIT As’sadiyah Manuntung – Marga Sari

MTs Ibnu Kaldun – Marga Sari

SMP PGRI 2 – Sumber Rejo

SMP Sabilal Muhtadin – Karang Rejo

MTs Sabilal Muhtadin – Karang Rejo

SMP YPI – Telaga Sari

SMP Sinar Pancasila – Telaga Sari

SMP Al Hassan – Telaga Sari

Dengan adanya tambahan subsidi ini, beban daya tampung di sekolah negeri pun diperkirakan akan menurun.

“Tahun ini tantangan SPMB lebih ringan dibanding tahun sebelumnya, karena adanya tambahan daya tampung dari sekolah swasta yang disubsidi,” tutup Irfan. (yud/ADV/Diskominfo Balikpapan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *