Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Pertanahan dan Penataan Ruang (DPPR) akan membangun landmark atau Tugu berupa patung kapal di jalan pintu masuk Stadion Batakan pada tahun ini.
“Untuk saat ini prosesnya pengerjaan fisiknya akan dilakukan pada minggu ini, seharusnya pengerjaan di lakukan minggu kedua bulan Agustus 2020,” kata Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal) DPPR, Budhi Setya Wirastama kepada Lintasbalikpapan.com, Kamis (22/8/2024).
Ia menjelaskan, bahwa keterlambatan pengerjaan fisik landmark pintu masuk stadion Batakan, disebabkan digunakannya stadion Batakan sebagai titik kumpul kepala daerah untuk rakor di IKN dan tamu undangan yang akan melaksanakan peringatan HUT RI ke-79 di IKN beberapa hari yang lalu.
“Untuk anggaran pengerjaan landmark pintu masuk stadion Batakan mencapai kurang lebih Rp 4 miliar, sedangkan untuk bahan yang digunakan nantinya mengunakan tembaga,” terangnya
Dia menyampaikan, bahwa memang ada perbedaan bahan pembuatan landmark di pintu masuk stadion Batakan dan landmark di simpang BSCC Dom, kalau landmark di simpang BSCC Dom menggunakan cutting metal. Sedangkan landmark mengunakan tembaga. Hal ini untuk menghindari korosi, sebab berdekatan dengan pinggir laut.
“Jadi pembentukan landmark akan dilakukan di daerah pulau Jawa dan untuk perakitannya baru akan dilakukan di Balikpapan. Karena kalau di kota Minyak untuk alat pembentukan landmark tersebut belum ada,” tuturnya.
Menurut dia, untuk tinggi landmark yang akan dibangun mencapai 17 meter dari permukaan tanah. Pembangunan landmark ini juga merupakan masukan atau ide dari Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud untuk mempercantik kota Balikpapan.
“Landmark patung kapal diambil karena wilayah Balikpapan Timur merupakan wilayah bahari. Sehingga sesuai dengan ciri khas wilayah tersebut,” jelasnya.
Budhi menambahkan, bahwa untuk target pengerjaan akan selesai pada akhir tahun ini. Tak hanya itu, pemkot Balikpapan juga berencana akan membangun jogging track di area jalan masuk stadion Batakan.
“Jadi nanti drainase yang di tengah jalan pintu masuk stadion Batakan tersebut kita akan tutup dan buat jogging track. Sehingga masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas tersebut untuk berolahraga,” pungkasnya. (Djo)
