Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Ketua DPRD Kota Balikpapan Alwi Al Qadri menyatakan bahwa semua program presiden terpilih atau pemerintah pusat harus didukung dengan tujuan agar output program tersebut tercapai. Dan yang terpenting yaitu bagaimana program pemerintahan baru ini manfaatnya bisa dirasakan oleh rakyat secara maksimal.
Terkait anggaran, lanjut Alwi, pihaknya berharap agar bisa sepenuhnya di back up oleh pemerintah pusat, termasuk program makan siang bergizi yang banyak membutuhkan anggaran agar sepenuhnya dibiayai Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Ketimbang mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Balikpapan yang dinilai masih pas-pasan.
Pasalnya, program untuk tumbuh kembang anak- anak termasuk kecukupan gizinya, masuk dalam Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025 dengan nilai Rp 71 triliun.
“Yang jelas program tersebut menyentuh ke masyarakat. Tapi untuk mekanisme program ini masih menunggu dan melihat. Apakah nanti anggaran itu dari Pemerintah Pusat atau dibebankan kepada APBD Balikpapan. Kita masih belum tau,” kata politikus golkar tersebut kepada wartawan, Senin (21/10/2024).
Menurut Alwi, bahwa pihak masih menunggu keputusan tersebut, mengingat Prabowo-Gibran baru saja dilantik.
“Kalau dapat bantuan dari APBN, kami sangat welcome. Insyaallah pembahasan ini akan dilakukan dalam 100 hari kerja,” pungkasnya. (Djo)