DPRD PPU Hormati Keputusan Penggantian Pj Bupati

Lintasbalikpapan.com, PPU – Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, akan segera digantikan. Namun, penggantinya dipastikan bukan berasal dari tiga nama yang sebelumnya diusulkan DPRD PPU kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Ketiga nama tersebut adalah Sekretaris Daerah (Sekda) PPU, Tohar, Sekretaris DPRD PPU, Suhardi, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Agus Hari Kesuma.

Meskipun nama-nama yang diajukan tidak dipilih, anggota DPRD PPU tetap menghormati keputusan pemerintah pusat. Anggota DPRD PPU, Syahrudin M Noor, mengatakan bahwa usulan tiga nama memang menjadi bagian dari proses, tetapi keputusan akhir ada di tangan pemerintah pusat.

“Secara aturan, pengusulan memang dilakukan oleh menteri, gubernur, dan DPRD, tapi keputusan tetap dari pusat,” jelasnya pada Rabu (18/9/2024).

Syahrudin juga menambahkan bahwa banyak yang berharap salah satu dari tiga nama yang diusulkan bisa terpilih, namun pemerintah pusat tampaknya memiliki pertimbangan lain. “Biasanya yang diusulkan dari daerah itu yang dipilih, tapi kali ini mungkin ada kebijakan khusus dari pusat, terutama karena pengaruh proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi kinerja Makmur Marbun selama menjabat. Menurutnya, selama setahun memimpin, Makmur telah membawa banyak perubahan positif dan menjalin kemitraan yang baik dengan DPRD. “Banyak inovasi dan kemajuan yang dibuat oleh Makmur. Relasinya dengan pemerintah pusat sangat kuat, sehingga memudahkan dalam mengambil keputusan penting,” tambah Syahrudin.

Meski belum ada pengumuman resmi, beredar kabar bahwa pengganti Makmur berasal dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), yaitu Muhammad Zainal Arifin. Namun, belum ada kepastian hingga keputusan resmi diumumkan.

Syahrudin berharap siapa pun yang akan menggantikan Makmur bisa bekerja cepat dan melanjutkan program pembangunan di PPU, khususnya terkait proyek IKN. “Siapapun nanti yang terpilih, harus bisa bergerak cepat dan membawa daerah ini maju, terutama dalam mendukung pembangunan IKN,” pungkasnya.

Makmur sendiri sempat memberikan petunjuk bahwa penggantinya bukan berasal dari Kemendagri. Ia berharap penggantinya nanti mendapat dukungan penuh dari masyarakat dan semua pihak agar tugas-tugas pemerintahan dapat berjalan dengan baik. (wl/ADV/DPRD PPU)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *