Lintasbalikpapan.com, PPU – Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Andi M Yusuf, menyoroti permasalahan sulitnya akses E-Materai yang dihadapi oleh calon pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Menurutnya, hal ini menjadi perhatian serius karena dapat menghambat proses pendaftaran dan mengurangi semangat putra-putri daerah yang ingin mengikuti seleksi CPNS.
“Harapannya, jika aplikasi mengalami kendala, segera diperbaiki agar asas keadilan tetap terjaga dan kepercayaan kepada putra dan putri daerah yang ingin mendaftar tidak hilang,” kata Yusuf pada Rabu (11/09/2024).
Yusuf menegaskan bahwa penerimaan CPNS bersifat nasional dan melibatkan berbagai pihak, termasuk Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), yang terdiri dari instansi seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan), dan Badan Kepegawaian Nasional. Oleh karena itu, masalah teknis seperti akses E-Materai harus segera diselesaikan.
“Jika ada masalah dengan aplikasi, segera perbaiki. Anak-anak kita yang pintar dan semangat mendaftar harus mendapat kesempatan yang adil,” tambahnya.
Yusuf berharap dengan perbaikan akses dan pelayanan, CPNS yang terpilih nantinya akan berasal dari kalangan yang benar-benar berkualitas, baik dari segi kemampuan maupun intelektualitas.
“Dengan begitu, akan muncul kesadaran bahwa menjadi CPNS tidak hanya soal mendaftar, tapi juga soal kualitas, kelebihan, dan kepintaran yang akan diakui oleh pemerintah pusat,” tutupnya.
Yusuf juga mendorong agar pemerintah daerah ikut berperan aktif dalam memfasilitasi kebutuhan pendaftar, sehingga proses seleksi berjalan lancar dan dapat memberikan peluang yang lebih besar bagi masyarakat lokal. (Ry/ADV/DPRD PPU)