Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Hasil rekapitulasi suara Pilkada Kota Balikpapan 2024 mengungkapkan dominasi petahana dalam perebutan jabatan kepala daerah. Terlihat pasangan calon Rahmad Mas’ud dan Bagus Susetyo berhasil meraih kemenangan dengan memperoleh 59.27% suara. Hal itu disampaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan
Dari total 996 TPS yang telah selesai dihitung, pasangan Rahmad Mas’ud – Bagus Susetyo unggul secara signifikan dibandingkan dengan pasangan lainnya.
Di posisi kedua, pasangan Muhammad Sa’bani – Syukri Wahid memperoleh 25.47% suara, sementara pasangan Rendi Susiswo – Eddy Sunardi menempati posisi ketiga dengan perolehan 15.27%.
Distribusi suara per kecamatan memperlihatkan keunggulan Rahmad Mas’ud – Bagus Susetyo di seluruh enam kecamatan di Balikpapan.
Kemenangan terbesar pasangan ini tercatat di Balikpapan Timur, dengan persentase suara mencapai 68.69%, angka tertinggi di seluruh kota. Balikpapan Utara, yang memiliki jumlah TPS terbanyak yakni 254 TPS, juga menjadi wilayah kuat bagi Rahmad Mas’ud dengan persentase suara yang solid.
Sementara itu, Balikpapan Barat, meski memiliki jumlah TPS paling sedikit (130 TPS), tetap menunjukkan dukungan signifikan bagi pasangan petahana.
Pasangan Muhammad Sa’bani – Syukri Wahid meraih suara tertinggi di Balikpapan Selatan, dengan perolehan 30.96%. Meskipun berada di posisi kedua, mereka berhasil mempertahankan dukungan yang cukup baik di berbagai wilayah.
Di sisi lain, pasangan Rendi Susiswo – Eddy Sunardi, meski berada di posisi ketiga, menunjukkan konsistensi suara di seluruh kecamatan dengan persentase yang berkisar antara 13% hingga 16%.
Secara keseluruhan, hasil Pilkada Balikpapan 2024 menandakan bahwa Rahmad Mas’ud – Bagus Susetyo memiliki dukungan luas di seluruh wilayah kota.
Proses pemilihan yang berlangsung lancar ini mencerminkan tingkat partisipasi yang tinggi dan transparansi dalam penghitungan suara, sesuai dengan harapan masyarakat.
Pilkada Balikpapan 2024 menjadi momentum penting dalam sejarah politik daerah ini, di mana hasil pemilu ini akan menentukan arah kebijakan dan pembangunan daerah ke depan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Prakoso Yudho Lelono, menyatakan bahwa seluruh proses telah berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku, memastikan legitimasi hasil yang telah dicapai.
Dengan kemenangan ini, masyarakat Balikpapan berharap agar pasangan petahana dapat terus membawa perubahan positif dan memajukan kota menuju kesejahteraan yang lebih baik.
“Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Keputusan Komisi Pemilihan Umum nomor 1797 tahun 2024 tentang petunjuk pelaksanaan rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota,” kata Yudho kepada wartawan, pada Jumat (6/12/2024).
Ia menjelaskan, hasil rapat pleno rekapitulasi dan penghitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Prov. Kaltim Tahun 2024 Tingkat KPU Kota Balikpapan selanjutnya akan di bawa pada Rapat Pleno Rekapitulasi dan Penghitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Prov. Kaltim Tahun 2024 Tingkat KPU Prov. Kaltim yang pelaksanaannya direncanakan pada tanggal 9 Desember 2024 mendatang.
“Rekapitulasi berjalan lancar dan hasil sudah diterima semua pihak, dihadiri oleh Bawaslu dan saksi paslon,” ujar Yudho.
Akan tetapi Yudho menambahkan bahwa meski hasil rekapitulasi telah diterima, namun ada saksi paslon yang tidak menandatangani hasil rapat putusan pleno terbuka tersebut.
“Namun ada saksi paslon 01 Pilgub Kaltim dan paslon 03 Pilkada Balikpapan yang tidak menandatangani. Tapi itu tidak akan mempengaruhi hasil putusan rapat pleno terbuka tadi malam,” pungkas Yudho. (Djo)
