Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Lewat program Balikpapan Terang, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan sukses melakukan penataan dan peremajaan lampu penerangan jalan umum (PJU) di berbagai kawasan.
Tak sekadar terang, program tersebut juga sukses mempercantik kawasan.
Salah satunya sepanjang Jalan Ruhui Rahayu, Balikpapan Selatan.
Proyek ini merupakan bagian dari program “Balikpapan Terang” yang telah diusung Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan selama beberapa tahun terakhir.
PJU dengan motif tiang dekoratif yang baru kini telah berfungsi dengan baik setelah melalui proses penggantian.
Selain meningkatkan penerangan jalan, tiang-tiang dekoratif tersebut juga mempercantik wajah Kota Minyak, julukan Kota Balikpapan.
Terutama di area yang menuju Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC/DOME) , salah satu lokasi strategis di Balikpapan Selatan.
Terkait itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan Adwar Skenda Putra, yang akrab disapa Edo, menjelaskan bahwa peremajaan PJU di Jalan Ruhui Rahayu sudah lama diperlukan.
Menurutnya, kondisi tiang PJU di kawasan tersebut sebelumnya sudah mengalami kerusakan seperti keropos dan bengkok akibat tabrakan kendaraan. “Beberapa tiang sudah dalam kondisi yang tidak layak, jadi harus segera diganti,” ungkap Edo.
Sebelumnya, penggantian tiang PJU di Jalan Ruhui Rahayu sudah dilakukan, pertengahan tahun ini.
Namun PJU tersebut belum bisa langsung berfungsi karena memerlukan proses koneksi dan penambahan daya listrik.
Saat ini, PJU tersebut sudah mulai menyala dengan daya yang ditingkatkan dari 120 watt menjadi 200 watt per lampu.
Peningkatan ini diharapkan mampu mendukung penerangan yang lebih optimal, mengingat aktivitas di Jalan Ruhui Rahayu yang kini semakin padat.
Selain di Jalan Ruhui Rahayu, program ini juga mencakup peremajaan PJU untuk beberapa ruas jalan utama lainnya.
Seperti Jalan Ahmad Yani dan Jalan Jenderal Sudirman. Total pengadaan PJU untuk berbagai titik ini melibatkan lebih dari 100 tiang lampu yang tersebar untuk seluruh kota.
Edo menambahkan, program pengadaan dan peremajaan PJU ini menelan anggaran sebesar Rp10 miliar, termasuk biaya untuk pengadaan tiang PJU baru.
Selain itu, Dishub Balikpapan juga mengalokasikan anggaran yang cukup besar untuk membayar rekening listrik dari seluruh PJU. “Totalnya hampir Rp30 miliar, dengan sebagian besar biaya dialokasikan untuk pembayaran listrik,” tutup Edo.
Dengan peremajaan PJU ini, diharapkan penerangan di Balikpapan, terutama untuk ruas-ruas jalan utama, akan semakin baik sehingga mendukung keamanan dan kenyamanan masyarakat yang beraktivitas saat malam hari.
Program “Balikpapan Terang” diharapkan dapat terus berjalan dengan dukungan dari berbagai pihak guna meningkatkan kualitas infrastruktur kota. (*/ADV/Diskominfo Balikpapan)