Lintasbalikpapan.com – Kabar mengejutkan datang dari dunia sepak bola Asia Tenggara. Federasi Sepak Bola Thailand (FA Thailand) secara resmi mengumumkan berakhirnya kerja sama dengan pelatih Masatada Ishii pada Senin (21/10/2025). Keputusan ini diambil tidak lama setelah Ishii berhasil membawa tim Gajah Perang mencatat dua kemenangan penting atas Taiwan. Meski hasil positif itu di raih, FA Thailand tampaknya memiliki arah baru dalam strategi jangka panjang tim nasional.
Langkah cepat kini di tempuh oleh federasi untuk mencari pengganti yang mampu membawa Thailand tampil kompetitif dalam dua laga kualifikasi Piala Asia 2027 bulan depan. Timnas Thailand di jadwalkan menghadapi Singapura pada 13 November dan Sri Lanka pada 18 November. Kedua pertandingan tersebut menjadi ujian penting bagi perjalanan mereka menuju ajang bergengsi di tingkat benua tersebut.
Proses Seleksi Pelatih Baru Thailand Dimulai
Wakil Presiden FA Thailand, Dr. Chanwit Pholchivin, memastikan bahwa proses seleksi pelatih baru telah di mulai. Dalam wawancaranya dengan media lokal Daily News, ia menyampaikan bahwa pihak federasi tengah meninjau sejumlah kandidat, baik dari pelatih lokal maupun asing. “Kami sudah menerima beberapa nama dan sedang menilai kesesuaiannya. Harapannya, proses ini bisa selesai dalam waktu dekat agar pelatih baru segera bekerja,” ujar Chanwit.
Menurutnya, FA Thailand menargetkan keputusan final mengenai pelatih baru dapat di umumkan paling lambat awal minggu depan. Hal ini di anggap penting agar sang pelatih terpilih dapat segera menyusun tim kepelatihan, menyiapkan strategi. Dan melakukan adaptasi sebelum dua laga penting di gelar. Tekanan waktu yang ketat membuat proses seleksi di lakukan dengan sangat hati-hati. Mengingat posisi pelatih kepala akan menentukan arah performa tim nasional dalam jangka menengah.
Shin Tae-yong Jadi Kandidat Potensial
Dari sejumlah nama yang beredar, salah satu yang paling mencuri perhatian publik adalah Shin Tae-yong, mantan pelatih Timnas Indonesia. Media Thailand melaporkan bahwa nama Shin termasuk dalam tujuh kandidat yang di pertimbangkan FA Thailand. Bahkan, sejumlah penggemar di media sosial di sebut ikut mendorong federasi agar mempertimbangkan sosok asal Korea Selatan tersebut.
Shin Tae-yong di kenal memiliki rekam jejak yang solid di level Asia. Ia berhasil membangun fondasi kuat di Timnas Indonesia dengan menonjolkan permainan di siplin, pressing ketat, dan strategi adaptif yang di sesuaikan dengan karakter lawan. Pengalaman inilah yang membuat FA Thailand menilai Shin sebagai figur yang layak di pertimbangkan.
Meski demikian, proses penentuan pelatih baru tidak akan mudah. FA Thailand menegaskan bahwa kontrak dengan pelatih yang di pilih nantinya akan berdurasi minimal satu hingga dua tahun. Sehingga keputusan ini harus di dasarkan pada pertimbangan matang, bukan hanya popularitas semata.
Dengan kapasitas Shin Tae-yong yang telah terbukti di Asia Tenggara. Publik sepak bola kini menantikan apakah langkah berani ini akan berujung pada kesepakatan nyata. Jika benar terjadi, kolaborasi antara Shin dan Thailand bisa menjadi salah satu gebrakan terbesar dalam sepak bola kawasan dalam beberapa tahun terakhir.






