Lintasbalikpapan.com – Kehadiran kembali Romain Perraud usai pulih dari cedera membawa dampak langsung bagi komposisi lini belakang Lille. Salah satu pemain yang terkena imbasnya adalah bek keturunan Indonesia, Calvin Verdonk, yang kini harus rela kehilangan tempatnya di susunan pemain utama. Dalam laga kemenangan Lille atas Nantes, Verdonk hanya tampil sebagai pemain pengganti di menit-menit akhir.
Laga yang berlangsung di Stade de la Beaujoire pada Senin (20/10) dini hari WIB itu menjadi ajang kebangkitan Lille setelah serangkaian hasil kurang memuaskan. Tim asuhan Paulo Fonseca tampil dominan sejak awal laga dan sukses menundukkan tuan rumah Nantes dengan skor meyakinkan 2-0. Dua gol kemenangan Lille masing-masing di cetak oleh Hakon Haraldsson di menit ke-8 dan Hamza Igamane menjelang pertandingan berakhir. Verdonk sendiri baru di masukkan pada menit ke-82 untuk menggantikan Perraud, yang tampaknya kembali menemukan performa terbaiknya setelah cedera.
Lille Akhiri Tren Negatif dan Naik ke Zona Eropa
Kemenangan atas Nantes menjadi momentum penting bagi Lille untuk kembali ke jalur positif. Sebelumnya, Les Dogues harus menjalani tiga pertandingan tanpa kemenangan. Dua kali kalah dan sekali imbang, yang sempat membuat posisi mereka merosot di klasemen Ligue 1. Tambahan tiga poin membuat Lille kini mengoleksi 15 poin dan naik ke peringkat kelima, membuka kembali peluang untuk bersaing di zona Eropa.
Sementara itu, bagi Nantes, kekalahan ini memperpanjang tren buruk mereka di awal musim. Dengan hanya mengantongi enam poin, klub berjuluk Les Canaris itu harus puas berada di posisi ke-15 dan semakin dekat dengan zona degradasi. Performa Lille yang kembali solid di lini belakang juga menjadi sinyal positif bagi Paulo Fonseca. Meski keputusan menurunkan Perraud dan mencadangkan Verdonk memunculkan persaingan baru di sektor bek kiri.
Calvin Verdonk Fokus Rebut Tempat Utama di Kompetisi Eropa
Meski posisinya di liga kini tergeser, Calvin Verdonk masih memiliki peluang besar untuk menunjukkan kemampuannya di ajang lain. Lille di jadwalkan menjamu PAOK dalam lanjutan fase grup Liga Europa di Stade Pierre-Mauroy pada Jumat (24/10) dini hari WIB. Verdonk di sebut-sebut bakal kembali menjadi starter di laga tersebut, mengingat rotasi pemain yang kemungkinan dilakukan Fonseca untuk menjaga kebugaran skuad.
Pada dua laga sebelumnya, Verdonk tampil sejak menit awal dan memberikan kontribusi positif. Ambisinya untuk mempertahankan tempat di kompetisi Eropa menjadi motivasi tersendiri bagi pemain berusia 27 tahun itu. Meski harus bersaing ketat dengan Perraud, peluang Verdonk tetap terbuka, terutama jika ia mampu menunjukkan konsistensi dan ketenangan saat mendapat kepercayaan tampil di ajang internasional.
Dengan jadwal padat dan target besar di dua kompetisi, Lille membutuhkan kedalaman skuad yang kuat. Bagi Verdonk, situasi ini bukan sekadar tantangan. Tetapi juga kesempatan untuk membuktikan bahwa dirinya masih layak menjadi bagian penting dari lini belakang Les Dogues, baik di Ligue 1 maupun di panggung Eropa.
