Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Pegadaian area Balikpapan kembali mengadakan kegiatan tahunan bertajuk Festival Ramadan. Acara ini berlangsung dari 1 hingga 14 Maret 2025 di Ruko Bandar Balikpapan, dengan tujuan mendukung pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) serta memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam menjangkau produk-produk Pegadaian.
“Ini merupakan agenda rutin tahunan. Jika sebelumnya kami menggelar Pasar Ramadan secara mandiri, tahun ini kami bekerja sama dengan pengelola Pasar Ramadan. Kami menyediakan stan untuk pedagang sekaligus menghadirkan stan khusus untuk mempromosikan produk Pegadaian,” ujar Deputy Bisnis Pegadaian area Balikpapan, Tomy Djoko Tri Rahardjo pada Senin (3/3/2025).
Selama Festival Ramadan, Pegadaian menawarkan berbagai produk unggulan seperti tabungan emas, cicil emas, arrum haji plus dan bazar emas.
Menariknya, selama acara berlangsung, Pegadaian memberikan promo tarif khusus untuk produk Cicil Emas, sejalan dengan peran Pegadaian sebagai pelopor bank emas di Indonesia. Promo ini sukses menarik perhatian pengunjung, dengan rata-rata 250 orang mendatangi stan Pegadaian setiap harinya.
Selain menghadirkan produk dan promo menarik, Festival Ramadan Pegadaian juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan sosial dan edukatif, antara lain seminar keuangan, tausiah ramadan, santunan untuk 50 anak yatim, hingga bantuan 500 paket sembako.
Setiap pengunjung yang berpartisipasi dalam kegiatan ini memiliki kesempatan memenangkan hadiah menarik melalui undian doorprize harian. Sebagai puncak acara, Festival Ramadan akan membagikan hadiah istimewa kepada pengunjung yang beruntung melalui undian Grand Prize.
“Kami senang melihat antusiasme masyarakat terhadap acara ini. Festival ini bukan hanya tentang promosi produk, tetapi juga wujud kepedulian kami terhadap masyarakat dan UMKM di Balikpapan,” tambah Tomy.
Melalui Festival Ramadan, Pegadaian tidak hanya memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat, tetapi juga memperkuat perannya sebagai mitra terpercaya dalam pengelolaan keuangan dan pemberdayaan UMKM. (*)
