Pemkot Akan Lakukan Perbaikan Terhadap TPU Yang Rawan Terjadi Longsor

Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Pasca musibah longsor yang terjadi di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Gunung Guntur, Kelurahan Gunung Sari Ulu (GSU), Kecamatan Balikpapan Tengah pada Jumat, 9 Agustus 2024 lalu. Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) berencana akan melakukan perbaikan terhadap TPU yang rawan terjadi longsor.

“DLH Balikpapan berencana akan melakukan perbaikan terhadap lokasi pemakaman yang berada di kawasan rawan longsor. Hal ini dilakukan untuk menyikapi kejadian longsornya TPU Gunung Guntur, beberapa waktu lalu, yang menyebabkan sejumlah makam rusak,” kata Kepala DLH Balikpapan Sudirman Djayaleksana ketika diwawancarai Lintasbalikpapan.com, Senin (19/8/2024).

Tak hanya itu, perbaikan pemakaman tersebut dilakukan, untuk mengantisipasi terjadinya musibah longsor di TPU yang dapat menimpah rumah atau bangunan milik warga.

Dia menjelaskan, bahwa total pemakaman yang ada di Balikpapan sebanyak 28 hingga 30 TPU, dari jumlah tersebut yang beroperasi sekitar 15 TPU saja. Sedangkan yang telah di tutup sebanyak 12 TPU.

Kemudian, yang bisa dimaksimalkan adalah pemakaman TPU terpadu KM 15, Karang Joang, Balikpapan Utara, sebab lahannya yang masih luas.

“Dari total sebanyak 28 pemakaman yang ada di Balikpapan. Hampir 50 persen rawan terjadi longsor. Karena kontur tanah di pemakaman yang ada di Balikpapan tidak rata dan berbukit serta tanahnya tidak flat. Sehingga rawan terjadi longsor pada TPU tersebut,” terang Sudirman.

Menurut Sudirman, bahwa untuk saat ini, pemakaman yang perlu penanganan darurat sudah kita tangani, seperti TPU Gunung Guntur. Sedangkan untuk penanganan permanen, DLH masih melakukan pembahasan dengan Pemkot dengan menggunakan dana darurat,” terangnya.

“Jadi untuk perbaikan pemakaman di Balikpapan hanya dilakukan terhadap pemakaman yang terindikasi rawan terjadi longsor untuk dilakukan antisipasi. Sedangkan untuk pemakaman yang tidak rawan longsor atau aman, tidak akan dilakukan perbaikan,” pungkasnya. (Djo/ADV/Diskominfo Balikpapan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *