Ini Pernyataan Kemenhub Menyoal Barang Hilang di Bus Tanggung Jawab Siapa, Simak Penjelasannya!

Lintasbalikpapan.com, JAKARTA – Baru-baru ini santer diberitakan kasus pencurian di bus AKAP (Antar Kota Antar Provinsi), ada yang kehilangan iPad, laptop, sampai barang berharga lainnya. Para penumpang yang menjadi korban mununtut ganti rugi kepada pihak perusahaan otobus, namun belum menemukan titik terang apakah akan diganti atau tidak.

Terkait hal tersebut, pihak otobus pun mengklaim bahwa kehilangan barang penumpang bukan menjadi tanggung jawabnya, melainkan tanggung jawab pribadi si penumpang sendiri. Lalu, bagaimana pendapat dari pemerintah?

Dilansir dari Detikcom, Direktur Angkutan Jalan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Suharto mengatakan, “Di beberapa perusahaan otobus, proses menaruh barang penumpang di bagasi bawah ini biasanya dipandu oleh kru bus. Selain itu, biasanya tas diberi semacam label, agar tidak bisa diambil sembarangan orang. “Dan (soal keamanan barang di bagasi bawah) ini bisa menjadi tanggung jawab kru bus tersebut.”

Lantas bagaimana dengan barang yang dibawa ke dalam kabin oleh penumpang? Suharto pun menjelaskan, “Misal (barang itu) masuk ke dalam bus, kemudian di-declare (diumumkan kepada kru bus) bahwa barang yang dibawa ini barang berharga dan sebagainya, ini tanggung jawabnya bisa sharing, jadi tanggung jawab kru bus dan tanggung jawab pribadi (penumpang).”

“Tapi kalau tiba-tiba (penumpang itu) nggak cerita apa-apa, terus tiba-tiba (penumpang itu) mengklaim kehilangan barang, kan bisa saja ada kejadian seperti itu. Jadi kalau (dari pihak penumpang) ingin ada yang bertanggung jawab, misalnya kru yang harus bertanggung jawab, maka harusnya dari awal disampaikan ‘saya bawa barang ini ya, jadi tolong sama-sama kita jaga’ begitu,” bilang Suharto.

Suharto menegaskah, saat ini memang belum ada aturan yang mewajibkan operator angkutan umum bertanggung jawab atas keamanan barang-barang penumpang. Jadi intinya, setiap penumpang harus menjaga dan berhati-hati atas barang bawaannya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *