Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Wakil Ketua DPRD Kota Balikpapan, Yono Suherman berharap partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 2024 di Kota Balikpapan dapat meningkat dari tahun sebelumnya.
“Kita harapkan partisipasi pemilih pada Pilkada 27 November 2024 mendatang di Balikpapan dapat meningkat dari Pilkada 2020 lalu,” kata Yono ketika diwawancarai wartawan, Kamis (7/11/2024).
Diketahui, partisipasi pemilih di Kota Minyak pada 2020 lalu mencapai 60 persen. Untuk Pilkada 2024 ini, KPU Balikpapan menargetkan 70 persen partisipasi pemilih di Balikpapan.
DPRD Balikpapan berharap agar masyarakat yang sudah terdaftar di DPT (Daftar Pemilih Tetap), pada 27 November 2024 dapat datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.
Menurutnya, pencapaian tersebut sangat bergantung pada keberhasilan sosialisasi yang dilakukan oleh semua pihak, termasuk KPU, untuk memastikan bahwa masyarakat memiliki pemahaman yang jelas tentang hak pilih mereka.
“Dengan peningkatan sosialisasi, kita harapkan masyarakat akan semakin paham dan termotivasi untuk ikut serta dalam Pilkada 2024. Dengan begitu, kita bisa mencapai target partisipasi 80 persen,” ujarnya.
Yono menyampaikan, bahwa tingkat partisipasi pemilih yang tinggi akan berdampak langsung pada legitimasi hasil Pilkada. Partisipasi yang tinggi akan mencerminkan proses demokrasi yang sehat dan berkualitas.
“Kami dari DPRD Balikpapan akan terus mendukung dan mendorong masyarakat untuk tidak ragu dalam menggunakan hak pilih mereka,” terangnya.
Selain itu, Yono juga berharap bahwa kegiatan pemilihan bisa berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan. Harapannya, Pilkada 2024 di Balikpapan dapat menjadi contoh sukses bagi daerah lain dalam hal partisipasi pemilih serta proses pemilu yang tertib dan aman.
DPRD Kota Balikpapan berharap Pilkada Serentak 2024 di Balikpapan dapat berjalan sukses. Sehingga nantinya dapat menghasilkan pemimpin yang berkualitas, serta memperkuat demokrasi di tingkat lokal.
Tak hanya itu, DPRD Balikpapan juga memberikan apresiasi terhadap kinerja KPU Kota Balikpapan yang hingga saat ini telah menyelesaikan 95 persen persiapan, termasuk dalam hal distribusi logistik dan ketersediaan kertas suara. (Djo/ADV/DPRD Balikpapan)