Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan, karena telah memberikan bonus kepada para atlet dan pelatih Paralimpik yang telah berhasil mendapatkan juara umum dalam ajang Pekan Paralympic Provinsi (Perpaprov) IV Kalimantan Timur pada 2023 lalu.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian para atlet NPC Balikpapan yang telah mengharumkan nama Kalimantan Timur di Perpaprov IV 2023 lalu,” kata Ketua Komisi IV DPRD Balikpapan, Gasali kepada wartawan, Selasa (5/11/2024).
Gasali berharap, bahwa dengan adanya bonus yang di dapat menjadi memotivasi bagi para atlet dan pelatih untuk terus meraih prestasi dan menginspirasi masyarakat.
DPRD Balikpapan akan terus memberikan dukungan, terutama dalam hal anggaran, untuk mendukung pengembangan olahraga paralimpik di Balikpapan sebagai bentuk nyata dari kesetaraan dan apresiasi terhadap atlet disabilitas.
“Kita akan mendukung dari sisi anggaran bagi para atlet dan pelatih yang berprestasi, sehingga mereka terus termotivasi untuk berkompetisi dan membawa nama baik kota kita,” terangnya.
Selain itu, Pemerintah Kota Balikpapan turut mengapresiasi prestasi para atlet NPC dengan mengalokasikan bonus senilai Rp 7,8 miliar. Bonus ini diberikan kepada atlet dan pelatih NPC yang telah berhasil mengharumkan nama Kota Balikpapan dalam Perpaprov IV Kaltim.
Penyerahan bonus dilakukan secara simbolis oleh Pjs Wali Kota Balikpapan, Ahmad Muzakkir, di Auditorium Balai Kota pada Senin (4/11/2024).
Pada Perpaprov IV Kaltim, NPC Kota Balikpapan mengirimkan atlet di 13 cabang olahraga, antara lain catur, bulu tangkis, angkat berat, atletik, tenis lapangan, tenis meja, sepak bola, voli duduk, boccia, renang, menembak, goalball, dan panahan. Hasilnya, para atlet NPC Balikpapan meraih 268 medali, dengan rincian 142 medali emas, 77 perak, dan 49 perunggu, mengukuhkan Balikpapan sebagai juara umum dalam ajang tersebut.
Dukungan DPRD dan Pemkot Balikpapan diharapkan tidak hanya menjadi motivasi bagi para atlet tetapi juga sebagai upaya memperkuat fondasi olahraga paralimpik di kota ini, guna menciptakan prestasi yang lebih gemilang di masa mendatang. (Djo/ADV/DPRD Balikpapan)