Lintasbalikpapan.com, OLAHRAGA – Manchester United dikabarkan mendapat angin segar dalam upaya mereka mendatangkan gelandang Palmeiras, Richard Rios.
Pemain berusia 24 tahun asal Kolombia ini sebelumnya sudah dikaitkan dengan kepindahan ke Old Trafford pada musim panas lalu, namun perhatian klub saat itu lebih terfokus pada Manuel Ugarte yang akhirnya memilih Paris Saint-Germain.
Meskipun gagal mendapatkan Rios pada musim panas, lini tengah tetap menjadi masalah utama bagi tim Setan Merah, terutama dengan Christian Eriksen yang kontraknya akan habis pada tahun depan, serta Casemiro yang diperkirakan akan meninggalkan klub di akhir musim 2024-2025.
Kondisi ini membuat Manchester United mencari opsi tambahan di sektor tengah untuk memperkuat skuad mereka, dan Richard Rios menjadi salah satu nama yang muncul di radar mereka.
Richard Rios pindah ke Palmeiras dari Guarani pada tahun 2023 dan sejauh ini telah tampil sebanyak 94 kali untuk klub Brasil tersebut, dengan mencetak lima gol serta memberikan empat assist.
Meskipun baru saja memperpanjang kontrak hingga Desember 2028, Palmeiras tampaknya tidak akan menolak tawaran besar jika datang pada Januari nanti.
Selain Manchester United, beberapa klub Eropa lainnya seperti Fulham, Everton, Wolverhampton Wanderers, dan AC Milan juga dikabarkan tertarik pada Rios.
Beberapa tim ini bahkan sudah mengirimkan pemandu bakat untuk memantau perkembangan Rios secara langsung.
Dengan banyaknya klub yang tertarik, Manchester United harus bergerak cepat untuk mengamankan tanda tangan gelandang ini.
Salah satu alasan mengapa Rios menjadi incaran banyak klub top Eropa adalah performa cemerlangnya bersama tim nasional Kolombia di Copa America.
Ia berperan penting dalam membawa negaranya mencapai final, sebuah pencapaian besar yang meningkatkan reputasinya di mata klub-klub elit.
Rios dianggap sebagai alternatif serius bagi Manchester United ketika mereka mencari gelandang baru di musim panas, dan potensi untuk membawanya ke Old Trafford kini semakin nyata.
Situasi internal Manchester United saat ini sedikit tidak menentu, terutama terkait masa depan manajer Erik ten Hag. Beberapa petinggi klub, termasuk pemegang saham minoritas Sir Jim Ratcliffe, dikabarkan tengah membahas nasib manajer asal Belanda itu.
Man United juga tengah menjalani start terburuk mereka dalam sejarah Liga Premier, hanya mengumpulkan delapan poin dari tujuh pertandingan pertama dan menduduki posisi ke-14 klasemen.
Namun, sepak bola adalah dunia yang cepat berubah. Jika Manchester United berhasil memperbaiki performa mereka di sisa musim ini, kemungkinan besar mereka akan menggunakan jendela transfer Januari untuk memperkuat skuad, termasuk di lini tengah.
Januari memang dikenal sebagai bursa transfer yang sulit, tetapi Manchester United sebelumnya sudah beberapa kali membuat perekrutan penting di jendela transfer ini, seperti saat mendatangkan Patrice Evra, Nemanja Vidic, dan Bruno Fernandes.
Jika melihat potensi besar yang dimiliki Rios, dia bisa menjadi pembelian cerdas bagi Manchester United dan membuka pintu bagi Casemiro untuk hengkang lebih cepat.
Dengan banyaknya klub yang tertarik pada Richard Rios, Manchester United harus bertindak cepat dan tepat dalam menangani negosiasi.
Mengamankan tanda tangan pemain sebelum klub-klub pesaing lain berhasil mencapainya adalah kunci dalam bursa transfer yang kompetitif.
Harga yang relatif terjangkau membuat Rios menjadi target yang menarik, dan jika berhasil didatangkan, dia bisa menjadi pilar penting dalam revolusi lini tengah Manchester United.
Di sisi lain, perekrutan Rios juga bisa menjadi solusi jangka panjang untuk mengatasi masalah di lini tengah, terutama jika Christian Eriksen dan Casemiro benar-benar meninggalkan klub.
Dengan kualitasnya, Rios berpotensi besar menjadi bagian dari strategi jangka panjang Manchester United dalam mengembalikan kejayaan mereka di Inggris dan Eropa. (Aditya)