Mobil Lawas Disulap Jadi Rumah Berjalan, Temang : Saya Ingin Keliling Indonesia

Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Memiliki hobi menjelajah memang tidak semua orang bisa melakukannya. Selain soal finansial dan waktu, perlengkapan dalam menjelajah pun sangat dibutuhkan guna mendukung perjalanan anda.

Seperti yang dilakukan Temang Dwi, pria yang bergelut di dunia jasa hiburan ini punya hobi menjelajahi alam bersama sang istri Shinta Novita Setya Wati. Dari hobinya itulah yang mendorong Temang untuk nekat memodifikasi mobil lawas jenis Mitsubishi L200 menjadi “Rumah Berjalan”.

Ya, Temang memodifikasi Mitsubishi L200 dari tahun 2019 secara bertahap. Proses modifikasi tersebut memakan waktu yang tidak sedikit, yakni empat tahun lamanya Rumah Berjalan itu pun terwujud.

Berbagai perubahan signifikan dilakukan pada mobil L200 miliknya. Diantaranya, mengganti jenis ban dengan ukuran yang lebih besar dari ukuran standar L200, peninggian per, penambahan unit elektrikal pada bagian bak belakang, seperti jaringan kelistrikan yang lebih rapi, hingga kemampuan menyematkan perangkat elektronik seperti kulkas, TV, kompor gas, dan pemanas air.

Rangka tambahan dipasang pada bodi mobil hingga ke kabin belakang, sementara atapnya dirancang agar bisa melebar ke sisi kiri dan kanan mobil, dilengkapi dengan tenda yang terpasang di atasnya. Tidak hanya itu, di bagian depan mobil, Temang juga memasang tower bar atau yang sering disebut sebagai bumper towing.

“Memang hobi saya jalan-jalan sama istri juga, jadi kepikiran gimana caranya bisa mengubah mobil ini juga sebagai tempat tinggal saat perjalanan. Dari tahun 2019 itu saya niatkan, dan rampung tahun 2023,” kata Temang pada Rabu (27/3/2024).

Kepuasannya pun terbayar setelah penantian modifikasi mobil di bengkel otomotif Hero Madlife itu. Trip pertamanya, Temang menjelajahi Pulau Bali dan sekitarnya sekaligus mengetes apa yang menjadi kekurangan dari mobilnya itu. Setelahnya, ia kembali menjelajahi beberapa daerah di Kalimantan bersama sang istri, baik sekedar perjalanan keluarga maupun kaitannya dengan bisnis. Tahun ini, Temang berencana menjelajahi Indonesia dimulai dari titik nol di Kota Merauke.

“Masih banyak yang ingin saya jelajahi bersama istri. Termasuk ke Gunung Tambora itu saya mau jelajahi. Dan tahun ini, saya berencana memulai petualangan baru dari titik 0 di kota Merauke dan menjelajahi daerah-daerah lainnya di Indonesia,” ungkapnya.

Menjelajahi alam dengan mobil modifikasinya menjadi salah satu cara bagi Temang untuk menikmati hidup dan menyalurkan hobinya. Dia juga aktif bergabung dalam berbagai klub otomotif dengan tujuan saling bertukar ilmu dan memperluas jaringan dengan sesama pencinta otomotif dan penjelajah alam.

Dengan mobil modifikasinya yang kini menjadi mode camping gea dan diberi nama si Ijo, Temang tidak hanya menjelajahi alam, tetapi juga membangun kenangan dan pengalaman tak terlupakan bersama keluarganya.

“Tak hanya menjadi sarana untuk menjelajah, mobil ini juga menjadi wadah bagi saya secara pribadi untuk berbagi pengalaman dan inspirasi dengan komunitas pencinta alam dan otomotif, makanya saya juga banyak bergabung di beberapa klub otomotif,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *