Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Dalam mengawali tahun 2024, PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) IV Balikpapan menggelar Risalah atau Roadshow Ibu Sehat dan Sembako Keluarga bersama Pegadaian Syariah.
Risalah ini dihadiri oleh 100 peserta yang terdiri dari ibu-ibu di Kota Balikpapan. Ratusan emak-emak ini hadir di Aula Pegadaian Kanwil IV Balikpapan, Jalan Jenderal Sudirman, Stalkuda, Balikpapan, Rabu (10/1/2024).
Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Deputi Operasional Pegadaian Kanwil IV Balikpapan Ali Mustaat, Deputi Bisnis Pegadaian area Balikpapan Susatya Pramana beserta Kepala Departemen Business Support Pegadaian Kanwil IV Balikpapan Yan Gustian. Hadir pula Pimpinan Pegadaian Syariah cabang Balikpapan Fery Achmadan. Turut pula dihadiri dr Faradiba Maharani dari Medical Pegadaian, Semarang.
Adapun persoalan yang dibahas yakni terkait kesehatan wanita dewasa, ibu hamil serta menyebarkan pengetahuan soal parenting atau asuh anak. Serta pola asuk dalam pencegahan stunting.
Kegiatan ini merupakan program Pegadaian secara nasional dan dilaksanakan pada waktu yang berbeda-beda.
“Ini program Pegadaian secara nasional. Ini juga pertama bagian dari TJSL. Terutama didanai oleh Pegadaian Syariah. Kegiatan Risalah ini ditujukan bagi ibu-ibu, ibu hamil, kaum dhuafa dan nasabah kami,” kata Deputi Operasional Pegadaian Kanwil IV Balikpapan Ali Mustaat.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi bagi peserta yang hadir terkait kesehatannya. Khususnya bagi ibu hamil dan untuk mencegah anak stunting sejak masih dalam kandungan.
“Ini juga bagian dari upaya Pegadaian untuk menunrunkan angka stunting nasional,” tuturnya.
Selain itu, Pegadaian menyerahkan paket sembako kepada para peserta.
Kegiatan Risalah ini juga sebagai upaya Pegadaian Kanwil IV Balikpapa ndalam mendekatkan diri kepada nasabahnya melalui sejumlah program TJSL. Seperti yang sudah berjalan di tahun 2023 yakni donor darah, mudik gratis, sunatan massal, hingga pembangunan rumah ibadah dan lainnya.
“Intinya ini untuk pendekatan kami dengan nasabah. Dari nasabah, manfaatnya dikembalikan lagi kepada nasabah,” pungkasnya.