Lintasbalikpapan.com – Sederet perusahaan besar dengan merk dagang ternama masuk dalam daftar boikot. Tak terkecuali McDonalds, Disney hingga Starbucks. Ketiga perusahaan besar itu juga masuk dalam daftar Boycott, Divestment, Sanctions (BDS) atau Boikot, Divestasi, Sanksi yang berlangsung secara global.
Ketiga brand yang berasal dari Amerika Serikat tersebut ditengarai terafiliasi dengan Israel. Seperti diketahui, munculnya gerakan boikot yang tergolong masif ini bertujuan untuk memberikan tekanan ekonomi kepada Israel.
Tak tanggung-tanggung aksi boikot yang mendunia ini berdampak sangat signifikan terhadap saham ketiga perusahaan besar tersebut. Diungkapkan dalam unggahan akun X @taosophie, ada salah seorang netizen yang menjelaskan bagaimana gerakan boikot berpengaruh sangat besar terhadap saham mereka yang kini jatuh anjlok alias terjun bebas.
Dalam unggahannya si netizen itu pun menuliskan, “Saham McDonalds turun setelah boikot. Saham Disney juga turun karena boikot. Ini adalah hal yang terjadi di seluruh dunia. Saham Starbucks juga turun karena boikot.”
Di sela penjelasannya mengenai jatuhnya saham McDonalds, Disney hingga Starbucks, sang netizen itu pun menyelipkan ajakan untuk terus memboikot produk-produk dari perusahaan yang terafiliasi dengan Israel. Oleh karena boikot ini secara global dan memberikan dampak yang sangat signifikan.
Lantas ia pun mengucapkan sesuatu di unggahannya, “Ini benar-benar di seluruh dunia. Jadi pertahankan, terus memboikot. Jelas kita sedang mengalami dampak. Jadi jangan berhenti. Kita harus terus berjuang, di manapun kita berada untuk membantu membebaskan Palestina,” ucapnya bersemangat. Sontak unggahan si netizen ini pun viral dan berkali-kali diunggah ulang oleh berbagai akun media sosial lainnya, termasuk oleh akun X @taosophie.
