Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan membangun rumah singgah bagi anak jalanan, gelandangan dan pengemis dan penyandang masalah sosial lainnya.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Balikpapan Edy Gunawan mengatakan, bahwa untuk saat ini progres pengerjaan pembangunan rumah singgah telah mencapai 20 persen.
“Untuk lahan pembangunan rumah singgah tersebut, merupakan lahan milik pemkot Balikpapan, dan lokasinya berada di Gunung Pasar, Balikpapan Kota. Biaya pembanguan rumah singgah mencapai Rp200 juta,” kata Edy kepada wartawan, Kamis (26/9/2024).
Ia menjelaskan, pengerjaan pembangunan rumah singgah ditargetkan rampung pada akhir Desember 2024. Pajang bangunan rumah singgah mencapai 15 meter dan lebar bangunan mencapai 65 meter.
“Bangunan rumah singgah memiliki dua lantai, untuk lantai atas tempat penampungan dan lantai bawah untuk gudang dan kamar mandi,” terangnya.
Dia menyampaikan, bahwa untuk pembanguan rumah singgah di kerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU), dan Dinsos hanya mengusulkan saja.
“Kalau mau kita fasilitas yang ada di rumah singgah itu sesuai dengan standar, ada tempat tidur, lemari pakaian, kamar mandi, dapur dan lainnya,” pungkasnya. (Djo)