Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Kegiatan Pekan Ekonomi Syariah Nusantara (PESAN) 2024 yang digelar oleh Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan (Kpw) Balikpapan di Plaza Balikpapan baru-baru ini diapresiasi oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud. Sebab saat ini memang Indonesia tengah konsen dalam melakukan sosialisasi dan edukasi terkait ekonomi syariah.
Rahmad mengatakan pentingnya pemahaman terkait ekonomi syariah agar masyarakat tahu manfaat dan potensi yang ada. Terlebih saat kegiatan PESAN 2024 sudah banyak produk-produk halal dari para pelaku UMKM dan pesantren.
“Ditambah bantuan sertifikasi halal, seminar halal hingga pertemuan bisnis yang sesuai dengan prinsip ekonomi syariah,” katanya pada Senin (10/6/2024).
Selain itu, Rahmad menyebut bahwa Kota Balikpapan memiliki potensi besar sebagai penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi pusat pengembangan ekonomi syariah di Kalimantan Timur (Kaltim), sebab 75 persen penduduknya beragama islam.
“Selain itu Kota Balikpapan ini juga sebagai pusast kota jasa dan perdagangan,” tuturnya.
Hal ini terlihat dari banyaknya lembaga keuangan seperti perbankan, asuransi dan koperasi yang berbasis syariah. Sehingga potensi di Balikpapan cukup besar dalam pengembangan dan pemanfaatan ekonomi syariah.
Untuk itu dibutuhkan sinergitas yang kuat dari berbagai elemen, baik pemerintah, Bank Indonesia, pelaku usaha hingga masyarakat untuk membangun ekonomi syariah yang maju dan tangguh di Balikpapan maupun Kaltim.
“Dengan begitu, dapat mendorong pembangunan industri halal dan meningkatkan daya saing UMKM lokal dalam memasarkan produk halal ke pasar global,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan, Robi Ariadi, menyampaikan pentingnya kontribusi keuangan syariah dalam mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi. Sektor-sektor unggulan halal value chain yang menjadi prioritas pengembangan antara lain adalah industri makanan halal, industri fashion muslim, dan wakaf produktif sebagai alternatif sumber pembiayaan.
“Untuk itu, Bank Indonesia Balikpapan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Balikpapan, organisasi masyarakat, dan perbankan syariah menyelenggarakan Pekan Ekonomi Syariah Nusantara guna mengembangkan ekonomi dan keuangan syariah di Balikpapan,” katanya. (yad)
