Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN — Puskesmas Margo Mulyo kian menjadi sorotan positif warga Balikpapan. Di tengah kesan umum bahwa fasilitas kesehatan dasar sering kali penuh antrean dan pelayanan cenderung lambat, puskesmas yang berada di wilayah Balikpapan Barat ini justru menghadirkan pengalaman berbeda bagi masyarakat. Para pegawainya yang didominasi generasi muda dinilai mampu memberikan pelayanan yang cekatan, ramah, dan profesional, hingga membuat pasien dari luar wilayah Margo Mulyo sengaja datang untuk berobat.
Kepala Puskesmas Margo Mulyo, dr. Dekrita Ria Hanani, mengatakan bahwa secara pedoman dan standar pelayanan, seluruh puskesmas di Balikpapan berada dalam payung aturan yang sama. Namun, menurutnya, ada hal lain yang membuat Puskesmas Margo Mulyo lebih dikenal masyarakat.
“Sebenarnya semua puskesmas itu sama, kita punya pedoman yang sama di bawah Dinas Kesehatan Kota Balikpapan. Mungkin yang membuat masyarakat senang itu karena di sini kami cukup ramah. Walaupun pegawainya muda-muda, tapi melayani dengan sepenuh hati,” ujarnya pada Jumat (14/11/2025).
Sikap ramah tersebut membuat suasana puskesmas terasa lebih hangat dan nyaman bagi warga. Tak hanya pasien dari Margo Mulyo, tetapi juga dari Karang Joang, Teritip, hingga Lamaru memilih datang ke puskesmas ini meski harus menempuh jarak lebih jauh.
“Tidak hanya dari Margo Mulyo saja yang berobat di sini. Ada dari Karang Joang, dari Teritip, Lamaru juga ada. Mereka sampai bela-belain berobat di sini,” tambahnya.
Namun pelayanan ramah saja tidak cukup. Dekrita menegaskan bahwa kualitas sumber daya manusia menjadi faktor penting. Karena itu, seluruh tenaga kesehatan di Puskesmas Margo Mulyo secara rutin mengikuti pelatihan, workshop, serta evaluasi internal guna memastikan pelayanan selalu sesuai standar medis.
“Selain pelayanannya ramah, kompetensi SDM di sini terus kita tingkatkan. Buat apa ramah kalau tidak sesuai standar pelayanannya,” jelasnya.
Sinergi antartim menjadi kekuatan utama puskesmas ini. Dekrita mengungkapkan bahwa para pegawai memiliki komunikasi dua arah yang aktif, saling mendukung, dan merasa memiliki tanggung jawab bersama dalam memberikan pelayanan terbaik.
“Saya perlu acungi jempol teman-teman di sini. Mereka bisa bekerjasama dengan baik, kami selalu membangun komunikasi dua arah. Setiap pegawai memiliki kontribusi terhadap puskesmas ini, apa yang mereka butuhkan kami dukung,” tuturnya.
Pelayanan yang humanis dan kompeten membuat Puskesmas Margo Mulyo menjadi contoh fasilitas kesehatan tingkat pertama yang mampu menjawab kebutuhan masyarakat dengan pendekatan profesional namun tetap hangat. Di tengah tantangan pelayanan kesehatan yang semakin kompleks, puskesmas ini membuktikan bahwa generasi muda mampu menjadi garda terdepan dalam menghadirkan layanan kesehatan yang berkualitas dan memanusiakan pasien. (yad/ADV/Dinkes Balikpapan)
