Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Bank Neo Commerce (BNC) terus memperlihatkan keseriusannya dalam mendukung agenda pemerintah untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di masyarakat. Melalui rangkaian kegiatan bertajuk “Neo Keliling,”.
BNC kini memperluas jangkauannya hingga ke Pulau Kalimantan, setelah sebelumnya berhasil menjalankan inisiatif serupa di Pulau Jawa, Bali, dan Sumatera.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Restoran Pandang Laut, Kota Balikpapan, Rabu (2/10/2024). Head of Public Relations PT Bank Neo Commerce Tbk, Puji Agung Budiman, menekankan pentingnya pemahaman keuangan di masyarakat.
“Literasi keuangan adalah kunci bagi setiap orang untuk bisa mengelola keuangannya dengan baik. Sehingga masyarakat mendapatkan pemahaman yang cukup, untuk mencapai financial freedom atau kemerdekaan finansial. Ini adalah langkah penting agar mereka bisa menghadapi berbagai tantangan ekonomi di masa depan,” katanya kepada wartawan.
Tema yang diangkat kali ini, yaitu “Financial Freedom untuk Generasi Milenial dan Gen-Z: Cara Mudah Mengelola Keuangan dengan Bank Berbasis Digital,” bertujuan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya pengelolaan keuangan yang cerdas.
Kegiatan literasi ini tidak hanya berfokus pada edukasi dasar tentang keuangan, tetapi juga memberikan panduan praktis mengenai cara memanfaatkan teknologi perbankan digital untuk perencanaan keuangan yang lebih efektif.
Puji Agung menyampaikan, bahwa kehadiran BNC di Kalimantan juga bertujuan untuk membuka ruang diskusi terkait berbagai layanan keuangan berbasis digital yang ditawarkan oleh perbankan.
Tak hanya itu, lanjut dia, dengan semakin maraknya teknologi finansial, masyarakat kini memiliki lebih banyak pilihan untuk mengelola dan menyimpan uang mereka secara aman dan efisien.
“Kehadiran kami di Kalimantan ini juga untuk mengenalkan masyarakat pada layanan keuangan digital yang dapat membantu mereka dalam mengatur keuangan dengan lebih baik, termasuk fitur-fitur yang kami miliki di aplikasi Bank Neo Commerce,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, BNC berharap bisa membekali generasi muda dengan pengetahuan yang tepat agar mereka bisa mengelola keuangan secara bijak dan memanfaatkan layanan perbankan digital untuk kebutuhan finansial sehari-hari.
“Generasi milenial dan Gen-Z adalah masa depan ekonomi bangsa. Jika mereka memiliki literasi keuangan yang baik, maka dampaknya akan sangat besar bagi pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan,” ujarnya.
Oleh karena itu, Bank Neo Commerce hadir untuk memberikan edukasi dan solusi finansial yang relevan dengan gaya hidup semua kalangan.
Selain itu, BNC juga berupaya membangun sinergi dengan komunitas dan pelaku usaha lokal. Mereka berharap kegiatan literasi ini dapat mendorong masyarakat untuk lebih aktif dalam menggunakan layanan keuangan berbasis digital.
BNC berencana untuk terus melakukan kegiatan serupa di berbagai wilayah di Indonesia, dengan harapan dapat menciptakan masyarakat yang lebih inklusif secara finansial.
“Kami tidak hanya hadir untuk memberikan edukasi, tetapi juga untuk mendengarkan apa yang menjadi kebutuhan dan tantangan masyarakat di sini. Dengan begitu, kami bisa memberikan solusi yang tepat dan membantu mereka mencapai financial freedom dengan lebih mudah,” pungkas Puji Agung. (Djo)
