Lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN – Peristiwa kebakaran terjadi di kawasan Pasar Klandasan, Balikpapan Kota pada Rabu (6/12/2023) sekira pukul 17.15 wita. Sedikitnya 16 lapak pedagang hangus terbakar dilalap api.
Api diperkirakan berasal dari salah satu lapak di blok E. Api pun membesar dan menyambar lapak pedagang disekitarnya yang terbuat dari kayu. Warga dan pedagang yang panik pun lantas melakukan pemadaman seadanya sembari menunggu petugas damkar tiba.
“Apinya langsung besar, nggak tahu juga darimana itu apinya, dan ada suara ledakan,” ujar Ratna, salah seorang korban.
Tak lama kemudian petugas damkar pun datang dan melakukan pemadaman. Api pun berhasil dipadamkan sekitar satu jam. Belum diketahui penyebab kebakaran tersebut, namun diduga dari kompor.
“Nggak tahu juga, tapi kayaknya dari kompor. Saya (lapak) sebagian juga kena, dan langsung lari keluar karena kaget,” katanya.
Sementara itu di lokasi kejadian, Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Balikpapan, Haemusri Umar mengatakan bahwa lokasi yang terbakar yakni blok E dan J. Dari catatannya, sebanyak 16 petak yang terbakar.
“Sekitar 16 lapak yang terbakar. Total lapak disini ada 90,” ungkapnya.
Haemusri mengimbau kepada para pedagang untuk tidak berjualan terlebih dahulu pasca kebakaran ini. Sebab lokasi kebakaran akan diselidiki terlebih dahulu oleh petugas mengenai penyebab munculnya api.
“Kami imbau jangan berjualan dulu. Kalau mau jualan, lapor dulu ke Disdag,” tuturnya.
Pasca kebakaran tersebut Disdag merencanakan untuk merevitalisasi total kios pedagang. Namun ia belum bisa memastikan kapan revitalisasi tersebut berjalan. Pihaknya masih akan melihat besaran anggaran revitalisasi tersebut.
“Akan kami ratakan dan bangun kembali. Mudahan dapat dukungan pembiayaan untuk revitalisasi di dua blok sebagai lapak kuliner dan terealisasi di tahun 2024,” pungkasnya.