Lintasbalikpapan.com – Keputusan Rizky Ridho untuk memperpanjang kontraknya bersama Persija hingga 2028 bukan sekadar soal loyalitas kepada klub ibu kota. Di balik negosiasi yang berjalan intens, ada satu poin penting yang membuat prosesnya lebih panjang: klausul khusus yang memungkinkan dirinya untuk bergabung dengan klub luar negeri. Langkah ini menunjukkan bahwa sang kapten tidak hanya ingin bertahan, tetapi juga membuka ruang untuk berkembang lebih jauh.
Kontrak baru ini sekaligus menjadi momentum penting bagi Persija yang akan memasuki usia satu abad pada 2028. Ridho memilih untuk tetap menjadi bagian dari perjalanan itu, tetapi tetap menyiapkan jalur untuk karier internasional yang telah lama diharapkan banyak pencinta sepak bola Indonesia. Dengan usianya yang baru 23 tahun, pemain bertahan satu ini memang berada di puncak performa dan layak mendapatkan panggung yang lebih besar.
Rizky Ridho Menghargai Dukungan Publik untuk Karier Internasionalnya
Dorongan agar Ridho bisa bermain di luar negeri bukan hal baru. Selama beberapa tahun terakhir, banyak fans dan pengamat sepak bola melihat potensi besarnya dan percaya bahwa ia mampu bersaing di level internasional. Ridho pun mengakui bahwa dukungan tak henti dari berbagai pihak menjadi bahan bakar motivasinya untuk terus berkembang.
Ia menegaskan bahwa dirinya tetap menghormati kontrak yang ada. Namun ketika kesempatan memperpanjang kontrak hadir dengan tambahan klausul untuk berkarier di luar negeri, ia menganggapnya sebagai peluang yang tidak boleh di abaikan. Baginya, membuka jalan untuk bermain abroad bukan hanya keputusan profesional. Tapi juga bentuk apresiasi terhadap dukungan masyarakat yang berharap melihat pemain Indonesia tampil di panggung lebih besar.
Dengan klausul ini, pintu untuk hijrah ke klub internasional kini terbuka lebih lebar. Persija pun tampak menghargai ambisi sang kapten. Menunjukkan hubungan harmonis antara pemain dan klub dalam membangun masa depan terbaik bagi kedua pihak.
Catatan Performa: Semakin Matang, Semakin Pantas ke Luar Negeri
Rizky Ridho datang ke Persija pada 2023 setelah kontraknya bersama Persebaya berakhir. Sejak itu, ia tumbuh menjadi salah satu pilar pertahanan paling konsisten di Liga 1. Selama tiga musim, ia sudah membukukan 67 penampilan bersama Macan Kemayoran, lengkap dengan tiga gol, dua assist, 16 kartu kuning, dan satu kartu merah.
Bagi seorang bek tengah, kontribusi semacam ini menunjukkan kedewasaan permainan dan kemampuan membaca situasi di lapangan. Tak heran jika banyak pihak menilai kualitasnya sudah layak untuk bersaing di kompetisi luar negeri. Pengalamannya yang kini mencakup 47 caps bersama Timnas Indonesia semakin menguatkan bahwa ia bukan sekadar pemain potensial. Tetapi sudah berada di level yang perlu tantangan baru.






