Lintasbalikpapan.com – Persija Jakarta kembali menunjukkan keseriusannya dalam membangun tim yang solid dengan memperpanjang kontrak salah satu pemain penting mereka, Rizky Ridho, hingga tahun 2028. Keputusan ini menguatkan sinyal bahwa Macan Kemayoran ingin mempertahankan stabilitas di lini belakang sekaligus menjaga para pemain yang punya pengaruh besar, baik di dalam maupun luar lapangan.
Ridho, yang bergabung sejak musim 2023/2024, memang menjadi salah satu sosok yang langsung mencuri perhatian. Tidak hanya karena statusnya sebagai bek Timnas Indonesia, tetapi juga karena konsistensi serta karakter kuat yang selalu ia bawa di setiap pertandingan. Keputusan Persija memperpanjang masa bakti sang pemain pun bisa di baca sebagai upaya membangun pondasi jangka panjang yang lebih matang.
Rizky Ridho dan Persija: Sinergi Kuat yang Dibangun dengan Loyalitas dan Komitmen
Direktur Persija, Mohamad Prapanca, menegaskan bahwa kontrak baru Ridho bukan hanya soal durasi yang lebih panjang, tetapi juga bentuk kepercayaan penuh dari klub kepada sang pemain. Ia menyebut Ridho sebagai sosok berkarakter pejuang, pemain yang tak hanya mengandalkan kemampuan teknis tetapi juga komitmen pada klub yang di belanya.
Melihat perjalanan Ridho selama memperkuat Persija, tidak heran jika klub memilih mempertahankannya lebih lama. Dalam dua musim awalnya, ia tampil sebanyak 24 dan 32 pertandingan, masing-masing dengan torehan satu gol dan satu assist. Memasuki musim ketiganya, ia kembali menjadi pilar utama dengan total 11 laga dan kontribusi satu gol. Stabilitas performa inilah yang menjadikan Ridho sebagai salah satu fondasi pertahanan terbaik yang di miliki Persija saat ini.
Menariknya, Prapanca juga menegaskan bahwa Persija akan tetap membuka pintu jika suatu saat Ridho memperoleh kesempatan bermain di luar negeri. Hal ini menunjukkan bahwa Persija ingin tumbuh bersama Ridho, bukan mengekang ambisinya, sebuah pendekatan yang jarang di temui di klub-klub Tanah Air.
Ambisi Pribadi Ridho dan Harapan Masa Depan Macan Kemayoran
Di sisi lain, Ridho mengaku bahwa keputusan memperpanjang kontrak ini bukan langkah spontan. Ia menegaskan bahwa keputusan besar seperti ini di bicarakan bersama keluarga dan istrinya, yang semuanya memberikan dukungan penuh. Baginya, tetap bertahan di Persija bukan hanya soal kontrak, tetapi juga tekad untuk menuntaskan mimpi yang belum terwujud.
Ridho menyebut bahwa sejak pertama kali mengenakan seragam Macan Kemayoran. Impiannya hanya satu, membawa Persija kembali berjaya dan meraih gelar juara. Ia juga berharap bisa membawa klub tampil di kompetisi Asia, sebuah panggung yang selalu di idamkan banyak pemain profesional
Keberlanjutan kerja sama antara Persija dan Rizky Ridho ini pada akhirnya menjadi bukti bahwa hubungan keduanya lebih dari sekadar pemain dan klub. Ini adalah kolaborasi antara ambisi pribadi dan visi besar sebuah tim yang ingin kembali ke puncak.
Dengan perpanjangan kontrak hingga 2028, Persija bisa bernafas lega karena salah satu aset terpentingnya tetap bertahan. Sementara Ridho, dengan karakter dan semangat yang selalu ia bawa. Siap melanjutkan perjuangannya demi mengembalikan kejayaan Macan Kemayoran di kancah sepak bola Indonesia.






