Lintasbalikpapan.com, PENAJAM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Penajam Paser Utara (PPU) berkomitmen menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Target tersebut dilakukan dengan melaksanakan program bidang kebersihan melalui pengelolaan sampah.

Kepala DLH Kabupaten PPU, Tita Deritayati mengatakan pihaknya memiliki fokus pekerjaan dalam tatak kelola persampahan daerah. Yakni pola penanganan dan pengurangan yang menjadi dasar program dalam bidang kebersihan.

“Untuk bidang kebersihan, Kami menggunakan dua pola, yaitu penanganan dan pengurangan. Itu menjadi dasar dalam penyusunan program pengelolaan sampah di PPU,” ujar dia, Selasa (11/4/2023).

Di bidang penanganan, Tita menjelaskan pihaknya telah memberikan pelayanan berupa pengangkutan sampah. Saat ini pihaknya menargetkan meningkatkan penanganan sampah.

Meski demikian, sejauh ini ketersediaan armada masih menjadi penghambat proses pengangkutan sampah yang ada di empat kecamatan.

“Karena dari empat kecamatan di PPU, belum semua wilayah bisa terjangkau,” bebernya.

Dalam mendukung hal itu pula, pada tahun ini, pihaknya akan menambah armada untuk meningkatkan pelayanan. DLH PPU juga terus mengevaluasi kelemahan dalam penanganan sampah, utamanya pengambilan sampah pada Tempat Pembuangan Sampah (TPS).

“Target kami secepatnya untuk ada Perbup terkait jam pembuangan (sampah). Ini mengatur supaya masyarakat terbiasa disiplin membuang sampah sesuai jam pembuangan,” ungkap Tita.

Tita menegaskan regulasi itu berguna untuk mengontrol TPS. Sebab, jam pembuangan berfungsi mengatur penumpukan sampah dan armadanya dapat beroperasi sesuai jam kerja mereka.

Kemudian terkait pengurangan, Tita berupaya untuk melibatkan seluruh wilayah kelurahan/desa agar mengelola sampahnya di masing-masing kecamatan. Agar nantinya sampah ini bukan hanya menjadi tanggung jawab di level Pemkab PPU.

“Kami mendorong pengelolaan sampah di setiap kecamatan bisa ditangani dengan baik. Itu tahapan yang pelan-pelan kami lakukan tahun ini,” pungkasnya. (Adv)