Fabio Calonego dan Figo Dennis Tetap Bisa Main Lawan Bhayangkara FC, Padahal Kena Kartu Merah

Lintasbalikpapan.com – Persija Jakarta mendapatkan angin segar jelang laga kontra Bhayangkara FC meski dua pemainnya, Fabio Calonego dan Figo Dennis, baru saja menerima kartu merah. Banyak yang mengira keduanya bakal langsung absen, namun regulasi kompetisi justru memberi keuntungan tersendiri bagi Macan Kemayoran. Kartu merah yang diterima saat melawan Semen Padang ternyata tidak berlaku untuk laga tunda, sehingga keduanya masih bisa diturunkan.

Situasi ini menjadi krusial karena pertandingan melawan Bhayangkara FC bukan sekadar laga biasa. Duel yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno tersebut menjadi momentum Persija untuk kembali menjaga jarak di papan atas klasemen. Kekalahan tipis dari Semen Padang sebelumnya jelas memukul mental tim, sehingga kehadiran pemain inti sangat dibutuhkan untuk menjaga stabilitas permainan.

Dengan status laga tunda, Persija justru berada di posisi yang cukup menguntungkan. Keputusan ini membuka peluang bagi tim asuhan pelatih Macan Kemayoran untuk tampil dengan kekuatan terbaik, terutama di lini tengah yang selama ini menjadi nyawa permainan.

Peran Vital Fabio Calonego dan Figo Dennis di Permainan Persija

Fabio Calonego bukan sekadar pengisi lini tengah. Gelandang asal Brasil tersebut di kenal sebagai pemain dengan intensitas tinggi, kuat dalam duel, dan mampu menjadi penghubung antar lini. Catatan menit bermainnya yang sangat tinggi menunjukkan betapa sentral perannya dalam skema permainan Persija musim ini. Keberadaannya membuat alur serangan lebih rapi sekaligus membantu pertahanan saat lawan melakukan transisi cepat.

Sementara itu, Figo Dennis juga punya peran penting, terutama dalam menjaga keseimbangan tim. Meski tidak selalu menjadi sorotan utama, kontribusinya sering kali terasa dalam bentuk pergerakan tanpa bola, tekanan ke lawan, dan disiplin menjaga area permainan. Kombinasi keduanya memberikan Persija karakter bermain yang agresif namun tetap terkontrol.

Melawan Bhayangkara FC, karakter seperti ini jelas di butuhkan. Lawan di kenal cukup di siplin dan mampu memanfaatkan celah kecil. Tanpa Calonego dan Figo Dennis, Persija berpotensi kehilangan agresivitas di lini tengah. Itulah sebabnya keputusan regulasi ini terasa sangat krusial bagi ambisi Persija.

Momentum Bangkit Persija untuk Tetap Bersaing di Papan Atas

Laga melawan Bhayangkara FC menjadi titik balik yang menentukan. Persija tidak hanya bermain untuk tiga poin, tetapi juga untuk mengembalikan kepercayaan diri tim setelah hasil kurang maksimal di laga sebelumnya. Bermain di kandang sendiri, dengan dukungan penuh suporter, menjadi modal besar yang tidak boleh disia-siakan.

Kemenangan di pertandingan ini akan menjaga Persija tetap berada dalam jalur persaingan gelar juara. Terlebih, rival-rival di papan atas terus menjaga konsistensi, sehingga setiap poin menjadi sangat berharga. Kehadiran Calonego dan Figo Dennis di laga ini bisa menjadi pembeda, baik dari segi mental maupun kualitas permainan.

Meski keduanya tetap akan menjalani sanksi di laga berikutnya, fokus utama saat ini adalah memaksimalkan peluang yang ada. Jika Persija mampu tampil solid dan meraih hasil positif, maka absennya dua pemain tersebut di pekan selanjutnya bisa di antisipasi dengan persiapan yang lebih matang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *