Lintasbalikpapan.com – Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan ulah dua bocah asal Sampang, Madura yang nekat naik motor ke Jakarta. Saking nekatnya, kedua bocah SD itu hanya membawa uang Rp100 ribu dan membawa satu ponsel. Hal yang mengagetkan lagi, mereka tidak memakai helm.
Kedua bocah dengan inisial MZ (11) dan D (10) ini memang tingkahnya di luar nalar. Selain mereka ngebolang dari rumahnya, mereka pun tidak meminta izin dahulu kepada orang tuanya. Alasan mereka pergi ke Jakarta pun hanya sekadar ingin bertemu temannya.
Perjalanan mereka dari Madura berjalan lancar, namun sampai pertigaan Klero, Semarang mereka diamankan Satlantas Polsek Tengaran. Akhirnya, mereka dibawa ke Mapolsek Tengaran karena tidak menggunakan helm, tanpa spion, dan tanpa plat nomor.
Kepada petugas kepolisian, dua bocah itu menjelaskan jika penyebab mereka nekat bersepeda motor ke Jakarta adalah untuk menemui temannya yang tinggal di Jakarta. Ponsel yang mereka bawa digunakan sebagai alat pandu jalan untuk melihat Google Maps.
Di perjalanan pun mereka bergantian menyetir motor. Selama perjalanan dari Madura sampai sebelum Semarang aman tanpa ketahuan polisi yang sedang bertugas di jalanan.
Belakangan diketahui, mereka berangkat dari Sampang, Madura pada Minggu (19/11) sekira pukul 13.00 WIB. Sampai akhirnya pada Senin pagi keduanya diamankan oleh Satlantas Polsek Tengaran. Setelah sempat diamankan di Mapolsek Tengaran, kedua bocah tersebut langsung dijemput oleh orang tuanya pada Senin (21/11) malam.