lintasbalikpapan.com, BALIKPAPAN - Pelatih Kalteng Putra FC, Eko Tamamie mengaku sangat menyesali hasil akhir pertandingan melawan Persiba, Kamis (22/9/2022) di Stadion Batakan Balikpapan. Mereka harus mengakui ketangguhan Persiba lima gol tanpa bisa membalas. 

"Tentu kami menyesalkan hasil akhir pertandingan hari ini. Kita begitu mudah kebobolan. Kurang fokus pertahanan, terlalu bertahan begitu mudah dibombardir Persiba," kata Eko saat konferensi pers pasca pertandingan.

Babak pertama memang menjadi malapetaka bagi Kalteng Putra. Mereka kebobolan empat gol setelah Misbah, Fredi Isir dengan dua golnya, dan Aji Kusuma sukses merobek jala Kalteng yang dikawal Fajar Setya. 

Sepanjang babak pertama ditambahkan Eko, timnya sangat kehilangan fokus. Sehingga begitu mudah Persiba mengurung seluruh pemain Kalteng setengah lapangan. 

Memasuki babak kedua sebenarnya Kalteng mencoba memperbaiki kesalahan dengan melakukan beberapa pergantian pemain. Bahkan sempat mencuri gol walau akhirnya dianulir wasit. 

"Babak kedua sudah mulai menyerang cetak gol dianulir, keputusan yang kita sesali," tambah Eko. 

Diakui saat ini Kalteng mengawali musim Liga 2 dengan tren yang buruk. Menelan dua kekalahan di laga away pertama, dan terakhir imbang tanpa gol melawan Persipal Palu. "Saya juga mengingatkan ke pemain karena kompetisi panjang. Bisa lebih baik. Saya yakin untuk berikutnya kita tampil lebih baik lagi. Kita evaluasi," Jelasnya. 

Sementara itu striker Kalteng Putra, Dimas Galih meminta maaf kepada masyarakat Kalteng lantaran tak bisa memberikan hasil yang maksimal. "Kami minta maaf kepada masyarakat Palangkaraya, malam ini kami kalah. InsyaAllah ke depan kita perbaiki lagi. Selamat untuk Persiba," ujarnya. (lah)