
Lintasbalikpapan.com, PENAJAM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) membuka stan Bank Sampah Induk Benuo Taka di Komplek Islamic Center. Stan DLH dibuka dalam rangka ikut memeriahkan hari jadi kabupaten ke 21.
Melalui stan bank sampah di area pameran, masyarakat bisa menukarkan sampah bernilai ekonomis dengan uang. Stan DLH dibuka selama agenda pemeran UMKM dan Pesta Rakyat HUT PPU berlangsung.
“Kami mengajak masyarakat untuk datang ke stand Bank Sampah Induk Benuo Taka dengan membawa sampah yang bernilai ekonomis yang dapat ditukarkan langsung dengan uang,” kata Kepala DLH Kabupaten PPU Tita Deritayati, Selasa (07/3/2023).
Dijelaskan Tita, jenis sampah yang bisa dikelola oleh Bank Sampah Induk Benuo Taka di antaranya kardus, botol, koran, besi, tembaga, alumunium, jerigen, aki, kaleng, dan sejenisnya.
“Jadi bank sampah ini solusi untuk mengurangi sampah sekaligus memanfaatkan sampah yang masih punya nilai ekonomis. Jadi kami mengajak masyarakat untuk hadir di stan HUT PPU dengan memilah sampah dari sumbernya yaitu rumah tangga,” terangnya.
Selain itu dikatakan Tita DLH PPU sendiri telah meluncurkan program Seratus Bank Sampah Unit dan Gerakan Sedekah Sampah, yang dikenal dengan “Serbu Gass”. Seratus bank sampah dapat terwujud dengan perencanaan setiap desa dan kelurahan di PPU masing-masing memiliki dua bank sampah unit.
“Dari Bank Sampah Induk Benuo Taka ini kami juga mencoba bentuk di tingkat kelurahan dan desa bank sampah unit, sebagai kepanjangan tangan bank sampah induk agar bisa menjangkau banyak masyarakat di desa dan kelurahan. Di desa dan kelurahan bentuk unit, lalu pusat ini nanti akan bantu dari segi pemasarannya,” imbuhnya. (ADV/DLHPPU/*)
LEAVE A REPLY